MADURA AKULAH DARAHMU
  Karya: D. Zawawi Imrom   di atasmu, bongkahan  batu   yang bisu  tidur,   merangkum nyala dan tumbuh berbunga doa  biar berguling diatas duri, hati tak kan luka  meski mengeram di dalam nyeri,  cinta   tak kan layu  dan aku..  anak sulung, yang sekaligus anak bungsumu  kini kembali ke dalam rahimmu, dan tahulah  bahwa aku sapi karapan  yang lahir dari senyum dan airmatamu   seusap debu hinggaplah, setetes embun hinggaplah,  sebasah madu hinggaplah  menanggung biru langit moyangku, menanggung karat  emas semesta, menanggung parau sekarat tujuh benua   di sini  perkenankan aku berseru Madura, engkaulah tangisku   bila musim labuh hujan tak turun  kubasahi kau dengan denyutku  bila dadamu kerontang  kubajak kau dengan tanduk logamku  di atas bukit garam  kunyalakan otakku  lantaran aku adalah sapi karapan  yang menetas dari senyum dan airmatamu   aku lari mengejar ombak aku terbang memeluk bulan  dan memetik bintang-gemintang  di ranting-ranting roh nenek moyangk...